didalam suara kepala mu, Indonesia
intagram, line, twitter: adofernando

9/13/10

Bosan diserang Kantuk


bosan.
hooam...


bosan akan mimpi.
aku ingin menghadapi dunia.
tetapi dunia masih terlelap.
butiran kopi menghiasi lidah.
manis..


mataku berat rasanya.
inginku congkel keluar..
hoaam,...


perlawanan terakhir..
tewas.

9/11/10

Calon Tanah Kubur

engkau diam disana
tak bergerak mengimani bisu
ini aku
orang yang kau tunggu
sudahkah lubangmu cukup lebar?
untuk dosa yang ku bawa ini
karna aku hanya bisa membawa dosa padamu


usiaku sudah membengkak
dan engkau sudah cukup sabar tuk menunggu
di dalammu
engkau lubang surga atau neraka?
jawablah aku..


dalam beberapa langkah lagi kita kan bertemu
tunggu aku, kalau bisa bawalah aku ke surga
aku enggan mati dan bosan hidup
aku bosan hidup dan enggan mati
haruskah aku berdiri di ujung liangmu?

ayolah,
sebutkan apa yang engkau perlu
tuk membawaku ke surga.
lihatlah mereka yang tak takut akan mati
yang menentang kematian.
kurasa aku terlalu cerewet untuk mati

Ayah, Bunda
aku disini, janganlah menangis
ia akan menyimpanku dalam lubang ini.
dan aku kan berhenti bicara

9/7/10

serabut kata yang engkau muntahkan
hanyalah pengalihan
sebenarnya engkau disana,
sedang merayakan kesedihanmu
dengan membakar bakar butiran airmata

ia telah tidur, ia tidak mati
tidur tuk selamanya
mungkin ia memimpikan engkau dalam tidurnya
jadi janganlah engkau muntahkan lagi airmata itu

ia telah menjauh, tidak pergi
karna ia hanya berjalan lebih jauh dari engkau
hentikan isakmu kawan, mari kita tersenyum
ayolah kawan kita nyegir hingga gigi ini kering
jangan merenung engkau disana

9/1/10

aku,
aku selalu disana
dibalik tembok besar
antara kejujuran hati dan kenyataan
bahasaku kelabu cinta
agar dunia tak mengenal aku lebih jauh
agar manusia tak menyebut namaku

ya,
aku disana
di tengah tengah kabut tebal dunia
agar dunia tak melihat wajahku

tetapi bagaimana cinta?
karna kata kataku memuntahkan asap
bukan bahasa.

aku mencintaimu
tak kurang.
dan takkan ku biarkan cinta ternodai kelabu
seharusnya aku diam cinta
tak lagi berjalan