didalam suara kepala mu, Indonesia
intagram, line, twitter: adofernando

2/15/11

di Bawah Pohon Ceri


percikan tinta itu jatuh saat engkau dilahirkan
di hidungmu, di alismu, di telingamu

ku ingat saat kau endus sepasang kucing
yang sedang bermesraan di sudut rumah.

sedang kalung itu, yang kuberikan untukmu
lepaskanlah saat jiwamu juga lepas.

dan sore itu? aku meneriakan namamu di jalanan
aku mencarimu dengan butiran keringat
ternyata kau sedang mengumpat
dari terik mentari, di bawah pohon ceri kesukaanmu
di bawah pohon yang sama saat aku menguburkan engkau

kelak kita akan bertemu
mungkin dalam lubang kubur yang sama
jadi tetaplah disana
dan jangan ganggu kucing yang lain

kita kan berlarian seperti dulu kawan

No comments: