didalam suara kepala mu, Indonesia
intagram, line, twitter: adofernando

6/12/11

Rumah


Rumah saya adalah tempat yang nyaman dan betaburan cerita cerita, bahkan yang garing sekalipun. Jika saya pulang pagi pagi saat mentari terbit ada suri sudah lari lebih pagi. Jika saya telat datang di pojok formasi ada Ricko dan Nova sedang entah membahas dunia cinta, dan ada pasang pasang mata yang senang bercerita di ujung mata saya, mata mata itu adalah Suri, Vicky, Nadia, Bijou, Putri dan Nessa. Jika aku berpaling ke belakang ada Chalif sedang menyusul membuka pintu dengan senyuman paling mematikan sepanjang abad ini. Sedangkan di pojok yang lain ada kumpulan manusia yang sedang saling melempar canda tawa, Arif, Aga, Erick, Randi dan Dion DAN di arah berlawanan ada Wina yang sedang berjoget dan menari nari di atas lagu lagu korea dari laptopnya, tidak jauh dari itu ada Tayara, Tomo, dan Meudi sedang membahas habis dunia yang akan mereka lewati. Saya memang bukan pakarnya dalam menilai segalamacam cara mengatur rumah, tetapi rumah ini sudah menjadi sesuatu yang berharga. Sangat berharga. Kira kira sepanjang perjalanan rumah ini bisa lah dijadikan sinetron tv.

Kawan, biar aku bunuh segala penjuru waktu

Aku tak ingin pergi tanpa mu.

Aku benci semua senja yang kalian tanamkan di dadaku

Aku mencintai semua fajar yang kau tembuskan di mataku

Aku ingin kalian menjadi kenangan yang menggapai gapai dari masa lalu

Tapi aku juga ingin kalian menjadi seseorang yang masih berjalan bersamaku.

Mungkin kita akan terpisah, tapi aku tidak akan pernah pergi, hanya menjauh dan akan kembali.

PS: KALO NOVA AMA RICKO BACA, SORRY SERIBU SORRY GUE GA NGERTI KECILIN GAMBARNYA -__-

No comments: