didalam suara kepala mu, Indonesia
intagram, line, twitter: adofernando

5/31/10

mungkin Tuhan sedang senang
membiarkan ku mendengar nafasnmu
melihat dirimu di hadapan kedua mata buta ini

dan setiap langkah yang ku tapak
setiap tarikan nafas,
terselipkan namamu.
dan ku coret kan namamu
dalam buaian angin yang menyambar

atau mungkin ini yang terakhir
detik terahir aku bisa memandangmu
menikmati indahnya wajahmu
sebelum aku pergi
menembus mentari

puisi ini ku suratkan padamu
pada kedua matamu yang membaca

kan ku hias dengan bingkai
setiap kata kata yang keluar dari mulutmu
merangkai menjadi sebuah puisi
puisi terahir

No comments: