didalam suara kepala mu, Indonesia
intagram, line, twitter: adofernando

5/9/10

Sepotong Cerita Untuk Bunda

dan butiran terahir darahku
ku letakkan ditelapak kakimu


Kau pernah berkata
Kau pernah bercerita
akan masa kecil itu

saat aku terbata bata membaca kata
dalam nyanyian buta
ku ingat bunga bunga yang tertera
dalam garis bibirmu

saat aku terluka merah
dan Kau mengecupnya dengan sentuhan ajaib
dan memelukku dengan cinta
hingga aku tenggelam didalamnya

saat aku menangis terjatuh dari sepeda
Kau memegang erat tanganku
sepeda roda tiga
sepeda cinta dari Bunda

aku sedih, pilu rasanya
melihat barisan keringat pada keningmu
yang berlomba turun
membasahi ragamu

dan aku hanya bisa melagukan nada nada tangis
yang membuat wajahmu memerah

setiap nafasmu adalah pesan untukku
yang kau bisikan pada udara buta

Bunda, maafkan aku atas segala dosa yang melekat
Bunda, maafkan aku atas setiap butir airmata mu
Bunda, maafkan aku. puisi puisi kecil ini milik mu


Bunda, maaf ...

1 comment:

Sella Palar :] said...

do.. percaya ga percaya gue bacanya jadi sedih terus netesin air mata.